Kenali 8 Ciri-Ciri Hamil Muda, Tak Hanya Mual Saja

Sisters, selama masa kehamilan, akan terjadi perubahan hormon yang signifikan pada tubuh wanita. Beberapa wanita mengalami banyak ciri hamil muda sekaligus. Sementara yang lain mungkin hanya mengalami sedikit tanda saja.

Kali ini MDG akan membahas tentang ciri-ciri hamil muda. Tanda kalau kamu hamil muda itu tidak hanya merasakan mual saja, lho. Ada banyak sekali ciri-ciri yang bisa kamu perhatikan. Apa saja?

1. Terlambat Haid

Menstruasi yang terlambat atau terlewat seringkali merupakan tanda pertama kemungkinan kehamilan. Namun ini tidak bisa sepenuhnya dijadikan acuan karena ada beberapa wanita yang tetap mengalami perdarahan ringan di sekitar periode menstruasi mereka.

2. Mual dan Muntah

Mual dan muntah atau yang dalam bahasa medis dikenal sebagai morning sickness adalah sebuah kondisi yang terjadi pada lebih dari setengah wanita hamil. Gejalanya meliputi mual, muntah dan sebagian wanita kehilangan nafsu makan.

Karena namanya morning sickness, tanda hamil muda ini paling sering muncul di pagi hari. Tapi banyak wanita tidak hanya mengalaminya di pagi hari saja, tapi sepanjang hari.

Morning sickness biasanya dimulai pada sekitar minggu keempat sampai keenam kehamilan dan akan mereda pada minggu ke-12. Meskipun dalam beberapa kasus, ada yang bisa merasakannya dalam waktu yang lebih lama, bahkan bisa kembali pada sekitar minggu ke-32.

3. Perubahan pada Payudara

Selama kehamilan, payudara menjadi lebih penuh, terlihat membesar/membengkak dan terasa lunak ketika disentuh. Perubahan ini mirip dengan yang sering dialami oleh wanita menjelang menstruasi.

Selama kehamilan, kamu juga mungkin akan menemukan kulit di sekitar payudara yang warnanya menjadi lebih gelap. Selain itu, pembuluh darah di payudara akan tampak lebih jelas.

4. Kelelahan

Kelelahan yang luar biasa seringkali terjadi di awal kehamilan. Ini kemungkinan besar disebabkan oleh peningkatan hormon seks progesteron secara besar-besaran. Progesteron dibutuhkan untuk mempertahankan kehamilan sekaligus membantu pertumbuhan bayi namun di saat yang sama juga bisa memperlambat metabolism.

Jika kamu mengalami kelelahan seperti ini di awal kehamilan, cobalah untuk lebih banyak tidur dan beristirahat. Tingkat energi tubuhmu mungkin akan meningkat lagi sekitar bulan keempat kehamilan ketika plasenta sudah terbentuk dengan baik.

Kelelahan juga bisa disebabkan oleh anemia, paling sering disebabkan oleh kekurangan zat besi. Karena itulah, kamu direkomendasikan untuk mengonsumsi makanan kaya zat besi selama kehamilan untuk mencegah anemia defisiensi zat besi.

Perawatan medis untuk mengatasi kondisi ini bisa dilakukan dengan konsumsi tablet zat besi. Kadang dokter juga bisa memberikan suplemen zat besi lewat infus. Untuk opsi kedua, kamu mungkin perlu dirawat di klinik atau rumah sakit selama beberapa jam.

Pemberian zat besi lewat infus bisa dilakukan oleh dokter umum (tidak harus dokter kandungan).

5. Sering Buang Air Kecil

Kehamilan dapat menyebabkan peningkatan kadar cairan dalam tubuh dan ginjal mengalami efisiensi yang lebih besar. Selain itu, karena ukuran rahim semakin besar, ini bisa menekan kandung kemih. Akibatnya banyak wanita yang mulai lebih sering buang air kecil selama beberapa minggu awal kehamilan.

6. Mengidam Makanan

Mengidam adalah salah satu tanda hamil muda. Sebagian wanita juga merasakan ketidaksukaan terhadap makanan tertentu selama hamil (meskipun sebelumnya mereka suka).

Ada juga wanita yang memiliki selera atau keinginan mengidam pada benda-benda non-makanan seperti tanah atau kertas. Kondisi ini disebut sebagai ‘pica’ dan bisa menjadi indikasi adanya kekurangan nutrisi. Segera berkonsultasi dengan dokter umum atau bidan jika kamu mengalaminya.

7. Sakit Punggung

Nyeri punggung sering dialami oleh wanita hamil. Hal ini biasanya disebabkan karena kendurnya ligamen dan perubahan postur tubuh karena usia kehamilan yang semakin bertambah.

Untuk mengurangi dampak nyeri punggung saat hamil, kamu bisa mengatasinya dengan memakai sepatu tanpa hak, menggunakan kursi yang memiliki penyangga punggung yang baik, menghindari aktivitas mengangkat benda berat dan melakukan olahraga ringan.

Olahraga air yang ringan seperti berenang bisa membantu mengurangi nyeri punggung pada kehamilan. Begitu juga dengan fisioterapi dan akupunktur.

8. Gejala Lain yang Mungkin Muncul di Awal Kehamilan

Selain beberapa ciri hamil muda yang sudah disebutkan di atas, ada juga beberapa gejala lain yang mungkin muncul. Namun, gejala-gejala berikut ini tidak selalu menjadi tanda kehamilan, melainkan bisa menjadi indikasi kondisi lain.

  •  Sesak napas
  •  Sembelit
  •  Wasir (ambeien)
  •  Mulas dan gangguan pencernaan
  •  Keram pada kaki
  •  Gatal-gatal di kulit
  •  Perubahan suasana hati (misalnya menangis tanpa sebab)
  •  Kesemutan dan mati rasa di tangan
  •  Keputihan
  •  Varises dan edema pada kaki (pembengkakan) dan lain sebagainya.

Dari ragam ciri-ciri hamil muda di atas, manakah yang kamu rasakan?

Untuk lebih memastikan lagi, jangan lupa untuk tes kehamilan menggunakan test pack, ya!