Mioma FIGO 3 dan Perawatan Histeroskopi dengan Prosedur Cold Loop Technique

 

Fibroid uterus atau mioma merupakan tumor yang paling umum pada saluran reproduksi wanita. Dalam beberapa tahun terakhir, fibroid telah menarik perhatian karena dampaknya terhadap kesuburan wanita dan hasil kehamilan, dan insidensi kumulatif pada wanita usia reproduksi adalah 20% hingga 50%. Fibroid uterus menjadi penyebab gangguan hasil kesuburan pada 2%–3% kasus. Fibroid ini memiliki banyak jenis, MDG kali ini ingin menjelaskan lebih lanjut terkait mioma FIGO tipe 3, baca sampai habis ya!

Memahami apa itu Mioma FIGO tipe 3

Mioma FIGO tipe 3 adalah fibroid intramural (IM) yang berkembang di ruang submukosa. Mioma FIGO tipe 3 merupakan subtipe khusus dari fibroid intramural yang dapat mempengaruhi hasil kehamilan dari teknik reproduksi berbantuan. Sifatnya yang hibrida ini, yang menggabungkan ciri-ciri mioma submukosa dan intramural, dapat memiliki efek “double hit” yang merugikan bagi sister yang ingin hamil.

Saat ini, terdapat kelangkaan bukti kuat mengenai pendekatan bedah yang ideal untuk mioma FIGO tipe 3. Meskipun pendekatan histeroskopi lebih disukai karena kedekatannya dengan rongga rahim dibandingkan dengan serosa, keterbatasan utama pendekatan histeroskopi konvensional meliputi risiko kerusakan miometrium yang sehat dan risiko perlengketan yang signifikan. 

Sebuah penelitian dengan judul “Impact of FIGO type 3 uterine fibroids on in vitro fertilization outcomes: a systematic review and meta‐analysis”  menemukan bahwasanya  Mioma FIGO tipe 3 secara signifikan dikaitkan dengan tingkat implantasi yang lebih rendah, tingkat kehamilan kumulatif, dan tingkat kelahiran hidup. Lebih jauh, efek buruknya pada hasil IVF semakin meningkat seiring dengan peningkatan ukuran dan jumlah. Meskipun demikian, tidak ada kesimpulan pasti yang dapat diambil tentang potensi manfaat pembedahan untuk fibroid uterus FIGO tipe 3 pada hasil IVF. Untuk itu kira-kira apa prosedur apa yang dapat dipertimbagkan? 

Prosedur Cold Loop Technique

Sebuah penelitian menunjukkan perawatan histeroskopi mioma FIGO tipe 3 berukuran 29 mm pada dinding rahim anterior menggunakan “cold loop technique“. Video ini menekankan fase-fase prosedural utama: Membuka “jendela endometrium-miometrium” dengan pengorbanan miometrium yang minimal. Mengidentifikasi bidang pembelahan yang benar melalui pembedahan tumpul jembatan fibrokonektif yang mengikat mioma ke pseudo-kapsul dengan menggunakan loop dingin. dan Memotong komponen intramural fibroid yang terlepas dan dipindahkan ke rongga rahim dengan loop listrik.

Prosedur tersebut pada hasilnya, Mioma dapat diangkat seluruhnya dalam satu langkah pembedahan, dan di akhir prosedur, “notch” mioma dan pseudo-capsule yang utuh terlihat jelas. Pasien dipulangkan dalam keadaan sehat sehari setelah pembedahan. Pada tindak lanjut 3 bulan, histeroskopi kantor diagnostik menunjukkan rongga rahim yang pulih sepenuhnya.

Selain prosedur itu, dalam sebuah penelitian dengan judul “Hysteroscopic resection of type 3 fibroids could improve the pregnancy outcomes in infertile women: a case–control study” menemukan Fibroid tipe 3 secara signifikan mengurangi angka kelahiran hidup kumulatif pasien IVF. Miomektomi histeroskopi yang dipandu USG dapat digunakan sebagai pengobatan untuk fibroid tipe 3 dan dapat meningkatkan hasil kehamilan pada wanita infertil.

Meski fibroid digadang-gadang mempengaruhi secara signifikan pada kehamilan, namun seiring dengan zaman sudah ditemukan banyak prosedur yang dapat membantu. Meski demikian sister dan paksu tetap harus berkonsultasi dengan dokter untuk memilih penanganan yang tepat. Informasi menarik lainnya sister dapat follow Instagram @menujuduagaris.id

Referensi

  • Mazzon, I., Vitagliano, A., Cicinelli, E., Gerli, S., & Favilli, A. (2024). Step-by-step hysteroscopic treatment of FIGO type 3 myoma with the cold loop technique. Fertility and Sterility.
  • Han, Y., Yao, R., Zhang, Y., Yang, Z., Luo, H., Wang, X., … & Zhu, Y. (2022). Hysteroscopic resection of type 3 fibroids could improve the pregnancy outcomes in infertile women: a case–control study. BMC Pregnancy and Childbirth, 22(1), 522.
  • Favilli, A., Etrusco, A., Chiantera, V., Laganà, A. S., Cicinelli, E., Gerli, S., & Vitagliano, A. (2023). Impact of FIGO type 3 uterine fibroids on in vitro fertilization outcomes: a systematic review and meta‐analysis. International Journal of Gynecology & Obstetrics, 163(2), 528-539.