Penerapan Metode Hyfosy untuk Tuba Falopi Apakah Efektif?

Tuba falopi menjadi bagian yang sangat penting dalam program kehamilan, melihat ia menjadi saluran dengan panjang sekitar 10-13 cm dan diameter sekitar 1 cm yang memiliki peran menghubungkan antara indung telur (ovarium) dan rahim. Untuk itu permasalahan seperti penyumbatan atau kerusakan akan menyulitkan untuk hamil. 

Bahkan data di Indonesia sekitar 15% pasangan suami istri mengalami subfertilitas dan masalah tuba berkontribusi pada 40 % subfertilitas di negara-negara Asia. Meski demikian tentu masih ada peluang untuk hamil, MDG akan mengenalkan kepada sister dan paksu bagaimana metode HyFoSy berperan tinggi. Baca sampai habis ya!

Apa itu HyFoSy dan bagaimana prosedurnya?

Hysterosalpingo-foam sonography (HyFoSy), yang merupakan teknologi pemeriksaan patensi tuba yang baru dan bersifat bedside dengan nilai diagnostik yang lebih superior dan tingkat kenyamanan pasien yang lebih tinggi dibandingkan dengan pemeriksaan HSG.

Seperti hasil penelitian oleh Tantry dkk 2020, menunjukkan bagaimana tingkat keberhasilan dan tingkat nyeri yang secara signifikan lebih rendah, maka HyFoSy dapat menjadi alternatif pengganti HSG maupun di daerah-daerah lain di Indonesia yang tidak memiliki fasilitas HSG. 

Begitu pula temuan dari penelitian Gonzales dkk, 2022 dengan judul “Is hysterosalpingo-foam sonography (HyFoSy) more tolerable in terms of pain and anxiety than hysterosalpingography (HSG)? A prospective real-world setting multicentre study” menunjukkan bahwa HyFoSy memiliki  toleransi yang lebih tinggi terhadap rasa sakit dan kecemasan. Mengapa demikian? 

Jika melihat dari prosedur ini digambarkan berupa bedside selama sekitar 10 menit yang hanya membutuhkan mesin USG transvaginal dan kit busa ExEm yang mengandung hidroksietil selulosa-gliserol. Meski demikian sister dan paksu perlu melihat bagaimana kelebihan dan kekurangan dari metode ini. 

Kelebihan dan Efek Samping Metode HyFoSy 

Kelebihan metode ini adalah tidak adanya radiasi atau bahan kontras beryodium yang terlibat. HyFoSy lebih nyaman dibandingkan HSG karena cairan yang disuntikkan menghasilkan lebih sedikit iritasi dibandingkan pewarna yang digunakan dalam HSG.

Meski demikian terkadang akan ada efek samping seperti kram perut, keluar sisa busa atau cairan dari vagina dan reaksi alergi terhadap bahan busa, walau sangat jarang terjadi. Untuk itu perlu bagi sister dan paksu berkonsultasi pada dokter demi keamanan sister dan paksu dalam menjalani motode ini. Untuk Informasi menarik lainnya dapat follow Instagram @menujuduagaris.id

Referensi